Bulan Ramadhan semakin dekat, hanya tinggal menunggu hari. Sebagai muslim kita diharuskan untuk banyak bersyukur dalam menyambutnya, mengumpulkan bekal ilmu untuk mengisinya, bertekad untuk melakukan banyak amalan kebaikan serta bergembira karena di bulan ini semua amalan memiliki pahala yang berlipat ganda.
Ramadhan memiliki banyak keutamaan. Disinilah Alquran diturunkan, dibuka pintu surga, setan-setan dibelenggu, serta kita memiliki kesempatan untuk menjumpai Lailatul Qadr, jika kita beruntung mendapatkannya. Bulan ini kita berlomba maksimalkan ibadah seperti tilawah Alquran, shalat malam dan bersedekah.
Jumat 8 Maret 2024, seluruh Keluarga Besar SIT Ikhtiar ramai turun ke jalan dalam rangka mengadakan pawai ramadhan dimulai pukul 08.00 hingga 09.30 WITA. Pawai ramadhan diikuti oleh ratusan siswa dan guru yaitu 14 siswa PAUD, 413 siswa SD, 150 siswa SMP, serta puluhan guru dan orangtua siswa.
Pawai ramadhan ini berisi orasi tentang perkenalan SIT Ikhtiar kepada warga sekitar serta mengajak warga untuk banyak berdoa agar dipertemukan dengan bulan suci ramadhan. “Kami memohon maaf kepada pengguna jalan atas ketidaknyamanan saat kegiatan ini berlangsung,” ucap Muhammad Anas, S.Pd sebagai korlap pawai kali ini.
Direktur SIT Ikhtiar, Masita Dasa, S.Sos., M.Pd menyampaikan bahwa pawai diadakan tiap tahun untuk menyiapkan diri memasuki bulan ramadhan. Persiapan itu meliputi diri kita sendiri, siswa, guru, pegawai, warga sekolah, dan warga sekitar. “Kenapa kita perlu menyiapkan diri? Karena kita ingin ramadhan kita bermakna. Tujuan puasa untuk mensucikan diri dan mengajak siswa untuk memasuki Ramadhan. Semoga jika umur panjang, kita bisa mendapatkan keberkahan bulan ini,” ucap beliau.
Tahun-tahun sebelumnya, rute pawai yaitu ke arah Jl. Sunu, Al Markaz, Jl. Cumi lalu kembali ke SIT Ikhtiar. Namun kali ini berbeda, bervariasi, agar syiar sekolah dan syiar ramadhan tersebar luas.
“Selain itu, ini adalah tahun berduka untuk Islam, karena rakyat Palestina masih menderita akibat genosida oleh Israel. Kita tergugah, memberikan empati kita dengan mendoakan Palestina pada jelang ramadhan, saat Ramadhan dan setelahnya. Mudah-mudahan dalam ramadhan ini, kita bisa berdonasi lebih banyak untuk mereka,” tambah Direktur SIT Ikhtiar, Masita Dasa, S.Sos., M.Pd.
Adapun salah satu orangtua dari siswa SIT Ikhtiar menyampaikan, “Alhamdulillah anak-anak sangat antusias dengan kegiatan ini. Semoga semangat anak-anak dalam menyambut bulan suci Ramadhan bisa tertular baik kepada masyarakat yang ada di sekitar SIT Ikhtiar maupun masyarakat luas.”
Akhir kata, semoga kegiatan ini memberikan makna yang positif bagi semua pihak. Tidak hanya bagi siswa, guru, pegawai dan warga SIT Ikhtiar. Namun juga bagi seluruh warga sekitar SIT Ikhtiar, sehingga bisa menyambut dan mengisi ramadhan ini dengan amal kebaikan yang tidak terputus, sehingga menjadi lebih berkah dan bermakna. Aamiin.
TELP/SMS/WA: wa.me//+6285271780808